Tribratanews.polri.go.id – Polda Gorontalo, Segala strategi pengamanan dalam rangka cegah konflik dalam mewujudkan pemilu 2019 yang damai, sejuk dan humanis telah di upayakan Polri dalam segala lapisan masyarakat. Namun semua itu tidak akan terwujud bila masyarakat itu sendiri tidak mau berpartisipasi menjaga kondusifitas jelang pemilu 2019 nanti.
Dalam hal ini polri harus memberikan perhatian serius untuk mengatasipasi sejak dini agar tidak berkembang menjadi gangguan nyata, yang dapat mengganggu dan menghambat penyelenggaraan pileg dan pilpres dan 2019 tersebut. Berkaitan dengan hal itu, agar tidak berkembang menjadi konflik yang berkepanjangan, Kamis 14 Februari 2019 Babhinkamtibmas Polsek Kota Barat Polres Gorontalo Kota jajaran Polda Gorontalo , Aiptu Soemarto Abas pertemukan warga binaannya di Kelurahan Dembe I Kecamatan Kota Barat Kota Gorontalo yang sedang berselisih paham.
Tindakan ini dilakukan oleh Soemarto sebagai seorang Babhinkamtibmas yang perduli terhadap warga binaannya, agar tidak terlibat atau terkait dengan masalah hukum. Upaya ini juga di lakukan agar perselisihan ini tidak akan berkepanjangan sehingga dapat menganggu terhadap penyelenggaraan pileg dan pilpres yang sebentar lagi akan di gelar.
Dengan di sepakati kedua belah pihak yang sedang berselisih, masing-masing tidak keberatan lagi dengan peristiwa yang telah terjadi dan keduaanya telah berdamai serta berjanji peristiwa ini tidak akan terulang kembali.
Untuk itu Soemarto berharap” agar warga Kelurahan Dembe I jangan lagi memperpanjang peristiwa ini, karena kedua belah pihak telah bersepakat untuk rukun kembali sebagaimana mestinya. Mari kita tingkatkan harmonisasi keterpaduan kerjasama serta Soliditas yang selama ini terjalin, mari kita wujudkan pileg dan pilpres 2019 yang humanis dan tanpa konflik,”ajak Soemarto.
Penulis : Iswan
Editor : Irda
Publish : Firdha
