24 September 2024

KABID HUMAS : MAHASISWA DIHARAPKAN MENJADI PELOPOR PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL SECARA BIJAK

gorontalo.tribratanews.com – Polda Gorontalo, Himbauan ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Gorontalo AKBP Wahyu Tri Cahyono SIK didepan mahasiswa dan perwakilan BEM Kampus dari beberapa universitasi di Gorontalo pada acara Dialog Terbuka yang mengambil tema “Mencegah dan Memerangi Hoax, Isu SARA dan Penyalahgunaan Medsos di era millenial Provinsi Gorontalo pada Sabtu 6/4/2019 mulai pukul 09.00 wita.

“Saat ini, masyarakat begitu mudah terpapar oleh isu-isu Hoax yang dapat berdampak terhadap kehidupan bermasyarakar berbangsa dan bernegara, oleh karena itu melalui forum ini saya menghimbau agar seluruh mahasiswa yang ada di Gorontalo bisa menjadi pelopor dalam memerangi isu Hoax ini, dan menjadi contoh dalam pemanfaatan media secara bijak,”imbau Wahyu.Sebelumnya wahyu menjelaskan adanya fenomena firehouse of falsehood di media sosial.

“Media sosial sudah menjadi kegiatan yang tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat di era digital saat ini, hampir seluruh masyarakat memiliki HP yang kesemuanya berbasis android, sehingga hal ini memungkinkan masyadakat menjalin interaksi menggunakan media sosial, disisi lain pemanfaatan medsos ini memudahkan dalam komunikasi namun disisi lain, ini menjadi celah kelompok tertentu untuk memanfaatkan media sosial untuk hal negatif yakni menyebarkan hoax secara masif berulang sesuai pesanan, ini akan sangat berbahaya bagi kerukunan warga karena akan menimbulkan konflik,”kata Wahyu.

“Oleh karena itu perlu peran semua pihak untuk melakukan counter atas informasi yang tidak benar terkhusus pada instansi-instansi atau pihak-pihak yang memiliki kompeten dibidangnya sesuai isu hoax yang disebar,”tambah Wahyu.

Wahyu pada kesempatan tersebut memberikan contoh beberapa pengusaha-pengusaha maupun pemuda yang berhasil memanfaatkan medsos secara kreatif dan produktif bahkan menghasilkan uang.
Sebelum kegiatan dialog ini ditutup, Wahyu juga mengingatkan kepada seluruh mahasiswa tentang tanggal 17 April.

“Sebelum acara ini ditutup, saya ingatkan kembali kepada seluruh mahasiswa agar mengajak keluarga dan juga kerabat maupun masyarakat dilingkungannya untuk datang di TPS tanggal 17 April 2019 nanti, silakan gunakan hak pilih sesuai dengan hati nurani, Polri dan TNI siap menjamin keamanan proses pemungutan dan hitung suara di TPS hingga selesai. Berbeda pilihan boleh, tapi jangan sampai menimbulkan konflik, masing-masing harus menghormati pilihan orang lain, Mari sukseskan Pemilu 2019 di Gorontalo dengan aman, Damai dan Sukses,” ajak Wahyu.

Selain Kabid Humas Polda Gorontalo, hadir pula nara sumber lain yakni Kadis Kominfo Provinsi Repli Katili S.Sos. dan juga Ketua STIMIK Ichsan Gorontalo

Penulis   : WTC

Editor      : Irda

Publish    : Fandi

You may have missed