25 September 2024

Beredar Video Terkait Demo Ricuh, Brigadir Sendy Himbau Warganya Tidak Terprovokasi

gorontalo.tribratanews.com – Polda Gorontalo, Selasa (28/05), Bhabinkamtibmas Kelurahan Biawu Polsek Kota Selatan Kota Gorontalo, Brigadir Sendy Angjaya melaksanakan Door to door system (DDS) kepada masyarakat yang menjadi binaannya. DDS ini merupakan program yang gencar dilakukan oleh Bhabinkamtibmas di berbagai daerah yang dalam Program ini Bhabinkamtibmas menyampaikan himbauan-himbauan Kamtibmas kepada warga terkait menciptakan kondusifitas kamtibmas di desa maupun di kelurahan pasca Pesta Demokrasi 2019, apalagi pasca demo ricuh kemarin pada tanggal 21 sampai dengan 22 Mei.

Berkaitan dengan menciptakan kondusifitas kamtibmas, Bhabinkamtibmas menghimbau kepada warga agar tidak terprovokasi dan dapat menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di lingkungan tempat tinggal maupun di kelurahan, karena kita ketahui bersama bahwa pasca demo ricuh kemarin, banyak beredar video-video maupun foto-foto yang mengandung unsur provokasi yang sengaja disebarkan oleh orang tidak bertanggung jawab yang menginginkan perpecahan di NKRI.

“Jangan sampai kita terpengaruh dengan isu-isu maupun berita-berita yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya, karena diketahui bersama Hoax dan Ujaran kebencian ini dapat membuat tali silaturahmi diantara kita terpecah belah,” Imbaunya.

Ditempat terpisah, Kabid Humas Polda Gorontalo AKBP Wahyu Tri Cahyono, SIK menyampaikan bahwa, Apa yang menjadi tugas dan kewajiban Bhabinkamtibmas ini merupakan salah satu bentuk pencegahan yang dilakukan Polri demi menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif serta silaturahmi diantara warga lainnya. Program DDS ini juga dilaksanakan secara rutin agar Bhabinkamtibmas dapat menginformasikan kepada masyarakat agar tidak mudah percaya begitu saja terhadap berita yang ada di media sosial, apalagi berita tersebut berisi Ujaran kebencian ataupun berita yang belum jelas kebenarannya.

Penulis   : Fandi

Editor      : Irda

Publish    : Fandi

You may have missed