gorontalo.tribratanews.com – Polda Gorontalo, Kesetaraan gender saat sekarang bukanlah cerita baru, dalam perjalanan sejarah mencatat ikhwal perempuan telah mampu berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah dengan kaum lelaki. Guna meningkatkan kuantitas dan kualitas perempuan dalam memajukan pembangunan daerah, maka Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kabupaten Gorontalo melakukan Sosialisasi.
Sosialisasi Pemberdayaan Perempuan dan Anak dilaksanakan hari Kamis (22/8/2019) pukul 09.00 wita bertempat di Aula Kantor Desa Tualango Kecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo, sebagai pemateri adalah Hadijah Pakaya dari Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo, Iyan Dini dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kabupaten Gorontalo dan BhabinKamtibmas Desa Tualango Bripka Indra Bau.
Hadir dalam giat sosialisasi Sekcam Tilango Ikram Andi T. Harudji, S.ip, Kades Tualango Yudin Y. Bangi, Bhabinkamtibmas Desa Tualango Bripka Indra Bau, Babinsa Serda Mudjiono, Pegawai Dinas Pemberdayaan Kabupaten Gorontalo Iyan Dini, SKM, Tim Penggerak PKK Hadidjah Pakaya dan masyarakat Desa Tualango Kecamatan Tilango yang menjadi peserta sosialisasi.
Yang menjadi latar belakang dilakukannya sosialisasi Pemberdayaan Perempuan dan Anak tersebut adalah untuk menjaga agar potensi perempuan tidak sia-sia, apa yang telah dimiliki perempuan baik secara perorangan maupun kelompok dapat menjadi kekuatan dan spirit bagi perkembangan masyarakat dalam pembangunan di Wilayah.
Dalam memberikan materi, Bhabinkamtibmas mengatakan bahwa semangat perwujudan pembangunan pemberdayaan perempuan bukanlah semata-mata menyeimbangkan kuantitas antara laki-laki dan perempuan, namun bagaimana kaum perempuan bisa memiliki akses dan perlakuan yang sama baik dengan laki-laki.
“Bukan kuantitas yang dikejar, namun perlakuan dan akses terhadap perempuan yang terpenting” ucap Indra.
Masih menurut Bhabinkamtibmas Desa Tualango Bripka Indra Bau bahwa nilai-nilai budaya seperti etika, moral dan nilai agama akhir-akhir ini cenderung menurun, ini ditandai dengan meningkatnya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, orang dewasa, keluarga terdekat, guru, kalangan terpelajar dan yang lainnya.
“Harapan kami dengan adanya sosialisasi ini benar-benar dapat memberikan perubahan yang nyata sehingga pemerintah dan masyarakat benar-benar merasakan dampak dan manfaat yang positif dari kegiatan ini” tuturnya.
Penulis : Hartoyo
Editor : Irda
Publish : Fandi