19 September 2024

KAPOLSEK AJAK WARGA CEGAH KEBAKARAN

gorontalo.tribratanews.com – Polda Gorontalo, Dari beberapa kejadian terakhir ini, kota Gorontalo sering di gegerkan berbagai kejadian kebakaran terjadi di rumah warga maupun lahan yang sumber apinya yang bermacam-macam, ada yang dari arus listrik dan api kompor yang lupa di matikan oleh penggunanya usai selesai memasak di dapur. Untuk kebakaran di lahan terkadang akibat dari warga yang sengaja membakar rumput dan dahan yang sudah kering, ada pula yang di akibatkan oleh warga yang suka membuang puntung rokok sembarangan yang tampa di sadarinya puntung rokok tersebut masih ada apinya, sehingga dengan mudah mengakibatkan kebakaran di lahan tersebut. Tidak menutup kemungkinan api dapat merembet ke pemukiman warga setempat.

Kemarau panjang saat ini sedang melanda Provinsi Gorontalo, tak terkecuali kota gorontalo. Menjaga dan mengantisipasi terjadinya kebakaran di wilayah hukum Polsek Kota Barat Polres Gorontalo Kota jajaran Polda Gorontalo, Kamis 19 September 2019 Iptu Irfan Kadji bersama Personil Polsek Kota Barat tak mau kecolongan kebakaran menimpa warga di wilayah hukumnya Kelurahan Tenilo Kecamatan Kota Barat. Untuk itu Irfan melakukan Patroli sekaligus menemui langsung warga masyarakat dengan maksud mengajak dan menghimbau para warga agar jangan membuang puntung rokok di sembarang tempat serta selalu berhati-hati bila mau membakar rumput maupun ranting pohon yang sudah kering.

“Provinsi Gorontalo yang hampir rata-rata saat ini mengalami musim kemarau yang sudah cukup lama, bahkan ada di tempat-tempat tertentu sumber mata airnya sudah kering. Tentunya hal yg demikian dapat dengan mudah kebakaran terjadi di tempat tersebut. Untuk itu, kami dari pihak kepolisian Polsek Kota Barat mengajak warga masyarakat Kelurahan Tenilo untuk menyadari hal ini. Marilah kita selalu berhati-hati bila mau melakukan sesuatu yang berhubungan dengan dengan api. Bagi warga yang peroko, jangan membuang puntung rokok sembarangan di hutan Keluruhan Tenilo. Pastikan puntung rokok tersebut benar-benar apinya sudah mati. Karena mengingat hutan dalam wilayah keluruhan

Tenilo ini dalam kekeringan yang sudah 75 persen , sehingga dengan mudah terbakar,”jelas Kapolsek Kota Barat.

Untuk rumput-rumput dan ranting yang hendak di bersikan para warga, hendaknya jangan di bakar dulu, dan bila warga tetap akan membakarnya, sekiranya rumputnya jangan di tumpuk. Saya juga menghimbau, bila mau meninggal lahannya di hutan tersebut, pastikan apinya sudah tidak menyala lagi. Marilah hal ini kita perhatikan secara bersama-sama. Agar hutan di Kelurahan Tenilo akan tetap aman dari kebakaran,”tambah Irfan.

Penulis         : Iswan

Editor           : Irda

Publish         : Firdha

You may have missed