20 September 2024

Dukung Pilkada Damai, Kabid Humas Imbau Warga Waspada Informasi Hoax

gorontalo.tribratanews.com -Polda Gorontalo, Dalam rangka mendukung suksesnya rangkaian Pilkada Bupati dan Wakil Bupati di 3 (Tiga) Kabupaten yakni Kabupaten Pohuwato, Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango, Polda Gorontalo imbau warga untuk tetap waspada akan adanya informasi hoax yang sengaja disebarluaskan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Karena, pada situasi seperti sekarang ini banyak oknum memanfaatkan suasana untuk mempengaruhi kehidupan diseluruh lapisan masyarakat,” ungkap Kabid Humas Kombes Pol. Wahyu Tri Cahyono, SIK. Sabtu (3/10/2020).

Wahyu menambahkan, masyarakat dalam situasi apa pun harus pandai memilah informasi yang beredar, baik dilingkungan masyarakat itu sendiri ataupun melalui jejaring sosial media.

“Setiap informasi yang diterima hendaknya jangan langsung disebarluaskan. Karena, bisa saja informasi yang beredar merupakan berita bohong atau lebih dikenal hoax,” urainya.

Lebih lanjut, Wahyu mengharapkan, kepada seluruh lapisan masyarakat agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial terlebih pada tahapan Pilkada yang kini sedang berlangsung.

“Saya harap, masyarakat Provinsi Gorontalo untuk mempedomani 3S yang merupakan singkatan dari Saring Sebelum Sharing guna mendukung Pilkada aman, damai, sejuk dan sehat sesuai Protokol Kesehatan Covid-19,” tutupnya.

Wahyu juga mengingatkan kepada masyarakat termasuk partai politik (parpol) untuk menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan. Hal ini mengingat pemilihan kepala daerah (pilkada) digelar dan diharapkan tidak ada klaster baru dari Pilkada 2020.

Hal ini tertuang dalam Maklumat Kapolri bernomor MAK/3/IX/2020. Dalam Maklumat tersebut ditekankan bahwa pelaksanaan Pemilihan Tahun 2020, tetap mengutamakan keselamatan jiwa dengan mematuhi kebijakan dan peraturan pemerintah terkait penanganan, pencegahan, serta protokol kesehatan COVID-19,” tutupnya.

Penulis : Alex

Editor : Heri

Publish : Randi

You may have missed