21 September 2024

KAPOLDA GORONTALO INGATKAN PERSONELNYA WASPADAI PENYEBARLUASAN RADIKALISME DAN TERORISME

gorontalo.tribratanews.com – Polda Gorontalo, Kapolda Gorontalo Irjen Pol. Helmy Santika, S.H, S.I.K., M.Si membuka secara langsung pembinaan peningkatan kewaspadaan terhadap penyebarluasan paham Radikalisme dan terorisme di lingkungan Polda dan Polres jajaran, Rabu 27 Juli 2022.

Pelaksanaan pembinaan yang digelar di Aula Ball Room Hotel Grand Q ini turut dihadiri oleh Wakapolda Gorontalo, Pejabat Utama Polda Gorontalo, Kakanwil Kemenag Provinsi Gorontalo, perwakilan Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Gorontalo, Ketua MUI, Ketua FKUB, serta personel Polda Gorontalo dan Polres jajaran.

Kapolda Gorontalo melalui kesempatan tersebut menjelaskan, paham radikalisme dan terorisme saat ini merupakan musuh utama bangsa yang harus dilawan, karena sangat bertentangan dengan Pancasila yang merupakan falsafah hidup bangsa Indonesia.

“Saat ini Paham radikalisme terus berupaya merongrong kewibawaan negara dengan upaya – upaya yang dilakukan melalui fenomena kekerasan atas nama agama dan atau golongan tertentu dengan melakukan berbagai peristiwa teror yang telah memakan banyak korban dan berdampak luas terhadap kehidupan sosial masyarakat,” terangnya.

Dikatakan Helmy, di Provinsi Gorontalo sendiri memang belum pernah terjadi peristiwa terkait tindakan radikalisme dan terorisme. Akan tetapi, mengingat wilayah Provinsi Gorontalo yang berdekatan dan berbatasan langsung dengan Provinsi Sulawesi Tengah yang merupakan basis dari kelompok radikal di Indonesia, maka tidak menutup kemungkinan oknum–oknum jaringan teror tersebut akan masuk kewilayah Provinsi Gorontalo untuk melakukan kegiatannya baik penyebaran paham radikal atau melakukan perbuatan-perbuatan teror.

“Beberapa waktu yang lalu, Densus 88 Mabes Polri telah melakukan upaya penegakan hukum berupa penangkapan terhadap beberapa oknum yang diduga terlibat dalam jaringan radikalisme di wilayah Provinsi Gorontalo. Sehingga hal tersebut menuntut kita untuk terus meningkatkan kewaspadaan dengan melakukan upaya – upaya yang komprehensif dan berkesinambungan guna mencegah masuknya paham radikalisme di wilayah Provinsi Gorontalo,” ucap Helmy.

Diakhir sambutannya, Kapolda berharap kepada para peserta dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan ini, untuk selanjutnya dapat diaplikasikan di tempat penugasan masing-masing.

“Kita harapkan dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan wawasan dan pengetahuan para peserta dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran paham radikal khususnya di lingkungan Polda Gorontalo dan jajaran,” harapnya.

Penulis : Fandi

Editor : Jenry

Publish : Karim

You may have missed