gorontalo.tribratanews.com -Polda Gorontalo, Para pelajar adalah generasi harapan bangsa. Mereka diharapkan tekun belajar dan menjalankan pola hidup sehat, agar tumbuh dan berkembang menjadi generasi yang berilmu, cerdas, kuat, dan berdaya saing tinggi, untuk menjalani berbagai profesi, menyambut estapet kepemimpinan, dan menyongsong masa depan yang gemillang dalam berbagai bidang kehidupan.
Untuk memenuhi harapan tersebut, bertempat di Mapolda Gorontalo melalui Dit Binmas Polda Gorontalo melaksanakan penyuluhan dan pembinaan kepada pelajar SD Muhammdiyah 1 Limboto terkait Pencegahan Narkoba, Pencegahan Perundingan/bullying serta ketertiban berlalu lintas di Kepolisian Gorontalo. Senin, (14/11/2022).
“Kegiatan pembinaan dan penyuluhan ini dilakukan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman terhadap anak-anak sekolah mulai usia dini, yakni tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, obat-obatan terlarang, ketertiban berlalu lintas, pencegahan perundingan (Bullying) dan kenakalan remaja lainnya. Kegiatan ini juga sebagai upaya pencegahan agar anak-anak tidak masuk dan terjerumus dalam pergaulan bebas,” jelas Kombes Pol Sumarno saat dikonfirmasi
Dikatakan juga kegiatan tersebut digelar agar masyarakat tahu kehadiran Polisi di tengah-tengah masyarakat, salah satu tugasnya adalah melakukan pembinaan dan penyuluhan.
“Selain itu, Kegiatan pembinaan anak dengan mengajak langsung para siswa di Mapolda Gorontalo, bertujuan menyapa anak-anak agar tidak merasa takut dengan polisi, menjadikan polisi sebagai sahabat dan bisa lebih mengerti akan tugas tugas Kepolisian,”ungkap Sumarno
Kabid Humas Polda Gorontalo juga mengatakan bahwa Polisi Sahabat Anak merupakan salah satu program Polri untuk lebih dekat dengan anak-anak, dimana Polisi harus menunjukkan keramahannya di lingkungan manapun yang menjadi tugas Polri.
“Kehadiran Polisi di depan para siswa SD tersebut, merupakan pendidikan usia dini dalam meningkatkan disiplin anak tertib berlalu lintas, penceghan bulying serta menghimbau agar anak-anak sekolah tidak terlibat dengan narkoba karena narkoba bisa merugikan dirinya sendiri dan juga dapat merusak masa depan generasi penerus bangsa,”jelas Wahyu
Penulis : Randi
Editor : Jenry
Publish : Randi
