Tribratanews.polri.go.id – Polda Gorontalo, Di Rupatama Polda Gorontalo, Jumat (29/12) berlangsung rapat kesiapan pengamanan giat masyarakat menyambut malam tahun Baru 2018 yang dipimpin langsung oleh Wakapolda Kombes Pol Drs. Eko Sukriyanto didampingi oleh Irwasda Kombes Pol. Agus Supriyanto SIK dan diikuti oleh seluruh PJU Polda Gorontalo dan Para Kapolres jajaran.
Dalam arahannya Wakapolda mengarahkan hal-hal yang perlu diantisipasi selama malam tahun baru.
“Dalam melaksanakan pengamanan Malam Tahun Baru agar diantisipasi hal- hal yang menjadi budaya tradisi masyarakat yang berdampak terhadap kamtibmas, seperti mabuk-mabukan, pelanggaran lalu lintas berupa kebut-kebutan di jalan, perbuatan mesum, menyalakan petasan, perkelahian dan kerawanan lainnya,” kata Eko.
selanjutnya Irwasda yang saat ini menjadi Plt Karo Ops sebagai Karendal Ops Lilin 2017 memberikan arahan terkait kesiapan pengamanan masing jajaran.
“Saya harapkan nanti para Kapolres paparkan kesiapan personel pengamanan yang disiapkan, lokasi kegiatan masyarakat dalam sambut malam tahun baru baik lokasi dzikir maupun lokasi konsentrasi sambut malam tahun baru, Dalam pelaksanaan pengamanan lebih dikedepankan preemtif dan preventif, laksanakan patroli dengan melibatkan rekan TNI maupun yang lainnya tunjukkan sinergi dalam pengamanan malam tahun baru, kata Agus.
Wakapolda selaku Wakaopsda dalam operasi Lilin 2017 juga menegaskan agar para perwira bisa memberikan APP secara jelas kepada anggota sehingga mengerti apa yang harus dilakukan dalam pelaksanaan tugas pengamanan.
Pada kesempatan tersebut Karendal Ops menegaskan agar seluruh anggota untuk All Out memberikan pelayanan kepada masyarakat yang akan menyambut Tahun Baru 2018.
Selanjutnya Kapolres Gorontalo Kota Akbp Yan Budijaya memaparkan kesiapan Polres Gorontalo Kota dalam pengamanan kegiatan masyarakat pada tutup tahun 2017 dan menyambut tahun baru 2018.
” Dalam pengamanan Tutup Tahun dan menyambut Tahun Baru 2018 di beberapa gereja di wilayah kota ada kegiatan ibadah dan pihaknya telah menyiapkan personel sebanyak 46 orang untuk atensi pengamanan giat ibadah kebaktian di gereja.” kata Yan.
“selanjutnya Lokasi lokasi yang menjadi tempat giat masyarakat di wilayah Kota antara lain, di Masjid Jami Baiturohim, Tugu Saronde, Mall Gorontalo, simpang lima Telaga dan Lapangan Taruna dan seluruhnya sudah disiapkan personel dan telah medapat back up dari Polda baik Dit Sabhara maupun Brimobda, kata Yan.
Seluruhnya jumlah personel yang disiapkan untuk pengamanan malam tahun baru di wilayah Kota Gorontalo sebanyak 267 orang dengan back up peraonel Polda sebanyak 155 personel.
Kapolres Gorontalo Kota juga telah mengantisipasi lokasi-lokasi yang dianggapo rawan berdasarkan pengalaman pengamanan tahin 2016 ( sambut malam tahun baru 2017).
Selain Kapolres Gorontalo Kota, Kapolres Gorontalo AKBP Purwanto juga menjelaskan kesiapan Polres Gorontalo dalam pengamanan menyambut tahun baru 2018.
” Total Gereja yang ada di Wilkum kami ada 63 Gereja yanga mana ada yang melaksanakan kegiatan pada 31 Desember dan ada yang tanggal 1 januari, pihaknya sudah siapkan personel untuk pengamanan giat ibadah tersebut,kata Purwanto.
Di Wilayah Kabupaten Gorontalo sesuai pengalaman tahun sebwlumnya lokasi yang menjadi pusat kegiatan masyarakat menyambit malam tahun baru antara lain Kompleks Menara, THR Telaga, Pentadio Resort, Kompleks Bundaran Isimu sedangkan untuk di wilayah Kabupaten Gorut terpusat di lapangan kantor Bupati Gorut jumlah kekuatan yang dilibatkan dalam 592 personel sudah termasuk didalamnya BKO Polda , TNI dan Sat Pol PP.
Kemudian untuk wilayah kabuten Bone Bolango sebagaimana penyampaian Kapolres Bone Bolango Akbp Ronbin Lumban Raja SIK Msi bahwa pihaknya sudah menyiapkan rencana pengamanan menyambut malam tahun baru.
” Di wilayah Bone Bolango jumlah gereja hanya ada 2 dan sudah disiapkan pengamanannya sedangan untuk lokasi kegiatan masyarakat menyambut malam tahun baru ada beberapa titik antara lain : Tugu perbatasan Bonbol, Lapangan Ippot Tapa, Center Poin, Lapangan Sukma, sepanjang jalan Kabila Bone, jumlah personel yang disiapkan dalam pengamanan di wilayah hukum Polres Bonbol 179 personel, urai Robin.
Pada kesempatan rapat kesiapan tersebut Dir intel Kombes Pol Jamal Ahmad Yani SIK MH menjelaskan kirka intelijen dan antisipasi kerawanan dalam menghadapi malam tahun baru 2018 yang perlu menjadi perhatian dalam pengamanan baik Polda maupun jajaran Polres.
“Dalam menyambut malam tahun baru kita sudah siapkan kirka intelijen sebagai pedoman dalam pengamanan hal-hal yang perlu menjadi atensi pengamanan antara lain tempat-tempat ibadah baik Gereja maupun masjid, lokasi-lokasi yang menjadi pusat konsentrasi masyarakat menyambut malam tahun baru, obyek-obyek wisata, petasan / bunga api, daerah rawan bencana termasuk pengamanan mako,jelas Jamal.
sedangkan Dir Lantas Kombes Pol Muhammad Pratama SIK MH menjelaskan tugas satgas operasi lilin 2017.
” Dalam operasi lilin 2017, jumlah person3l yang terlibat 427 orang dengan rincian polda: 175 orang, polres Gorontalo kota 40 orang, polres Gorontalo 60 orang, Polres Bonbol 35 orang, Polres Boalemo 77 orang dan Polres Pohuwato 40 orang. Selain melaksanakan pengamanan Natal juga terlibata dalam pengamanan menyambut malam tahun baru, nantinya personel yang dari Polda akan digeser untuk back up ke wilayah dan diserahkan penganturan penugasannya kepada para Kapolres, kata Pratama.
Dari kegiatan rapat kesiapan tersebut, Wakapolda menegaskan agar seluruh personel siap mengamankan kegiatan masyarakat menyambut tahun baru baik pada 31 malam maupun tanggal 1 Januari ( esok harinya).
Terkait rapat kesiapan pengamanan yang dilaksanakan Kabid Humas Akbp Wahyu menjelaskan bahwa Polda Siap mengamankan Giat masyarakat menyambut Tahun Baru 2018.
“Giat rapat yang digelar dan dipimpin oleh Wakapolda ini merupakan bagian dari kontrol dan pengendalian sekaligus mengecek kesiapan jajaran Polda dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam menyambut tahun baru 2018. Kapolda sudah menegaskan bahwa Polisi harus hadir diberbagai kegiatan masyarakat guna memberikan jaminan rasa aman kepada masyarakat. Dengan pengalaman selama ini perayaan menyambut malam tahun baru yang begitu semarak di berbagai wilayah dan beberapa kejadian yang terjadi maka Polda Gorontalo telah melakukan pemantapan kesiapan dalan pengamanannya,kata wahyu.
Saya berharap masyarakat jangan terlalu eforia dalam menyambut malam tahun baru dengan melakukan hal-hal yang tidak produktif atau bahkan menimbulkan gangguan ketertiban umum seperti menyalakan petasan,konsumsi miras, balap liar maupun tindakan yangbtidak produktif lainnya, manfaatkan waktu menyambut malam tahun baru dengan dzikir dan berdoa, ataupun merenung guna instropeksi diri tentang apa yangtelah dilakukan selama tahun 2017 dan apa yang akan kita lakukan di tahun 2018 tentunya kita berharap lebih baik dari tahin sebelumnya, tutup wahyu.
Penulis : Wahyu Tri Cahyono
Editor : Alfian
Publish : Fandi
