21 September 2024

Irwasda : Alhamdulillah Gorontalo Aman dan Kondusif

Tribratanews.polri.go.id – Polda Gorontalo, Dalam rangka menjaga situasi Kamtibmas perayaan Natal 2017 dan kegiatan masyarakat menyambut Tahun Baru 2018, Polda Gorontalo telah menggelar Operasi Lilin 2017. Operasi ini merupakan Operasi Kepolisian Terpusat dengan yang dilaksanakan selama 10 hari mulai tanggal 13 Desember 2017 s/d 1 Januari 2018 dengan mengedepankan kegiatan satuan tugas penganturan, pembinaan, penjagaan dan juga patroli serta satuan tugas kamseltibcarlantas dan satuan tugas lidik dan sidik didukung oleh satgas Banops dalam rangka pengamanan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 guna mewujudkan situasi Kamtibmas dan Kamseltibcarlantas yang kondusif sehingga masyarakat dapat merayakan dengan rasa aman dan nyaman.

Kapolda Gorontalo Brigjen Pol Drs. Rachmad Fudail MH telah menekankan kepada seluruh jajarannya untuk dapatnya memberikan jaminan rasa aman baik bagi umat Nasrani yang merayakan Natal maupun nantinya seluruh masyarakat Gorontalo yang akan menyambut datangnya Tahun Baru 2018.

“Kita sebagai aparat Polri punya tanggungjawab untuk memberikan jaminan rasa aman kepada masyarakat baik mereka yang beragama Nasrani yang akan beribadah merayakan Natal maupun terhadap seluruh masyarakat yang akan menyambut malam pergantian tahun 2018”, kata Kapolda.

Secara umum situasi Kamtibmas Polda Gorontalo selama pelaksanaan Hari Raya Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 dalam keadaan aman dan kondusif, hal ini sebagaimana disampaikan oleh Karendal Ops Lilin Otanaha 2017 yang dijabat oleh Irwasda Polda Gorontalo selaku Plt Karo Ops Kombes Pol Drs. Agus Supriyanto SIK saat apel pagi perdana di tahun 2018 Selasa (2/1) di lapangan apel Mapolda Gorontalo.

“Alhamdulillah secara umum situasi Kamtibmas wilayah Polda Gorontalo dan jajaran dalam keadaan aman dan kondusif, selama pelaksanaan operasi Lilin Otanaha 2017 terjadi 41 kasus antara lain 8 kasus aniaya, 7 kasus pencurian, 5 kasus pencemaran nama baik, 5 kasus pengeroyokan, 4 kasus KDRT, 2 kasus cabul, 2 kasus penggelapan, 2 kasus perzinahan, selanjutnya kasus pengrusakan,curanmor R2, perbuatan tidak menyenangkan, penipuan, perlindungan anak serta asusila masing-masing 1 kasus). Dari jumlah tersebut apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya (2016) terjadi penurunan sebanyak 6 kasus ( -12%) dimana tahun 2016 terjadi 47 kasus. Sedangkan untuk kasus kecelakaan lalu lintas, selama pelaksanaan operasi Lilin Otanaha 2017 terjadi 13 Kasus, dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 4 orang, Luka Berat 5 orang, Luka Ringan 12 orang dan Rugi Material sebesar 122 juta, jumlah ini juga mengalami penurunan dari tahun 2016 sebanyak 4 kasus ( -23,5%) tahun 2016 terjadi 17 kasus, hal ini disebabkan karena meningkatnya kegiatan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas selama pelaksanaan operasi lilin di Tahun 2017 yaitu berhasil menjaring pelanggar sebanyak 910 kasus dimana 461 pelanggar diberikan tindakan berupa tilang dan sisanya 449 pelanggar diberikan tindakan berupa teguran, sedangkan pada tahun 2016 hanya melakukan tindakan sebanyak 165 kasus.

Kabid Humas AKBP Wahyu Tri Cahyono, SIK terkait situasi selama Natal dan Tahun Baru memberikan keterangan :

“Bapak Kapolda Gorontalo mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Gorontalo yang dengan kesadaran yang tinggi mau menjaga situasi kamtibmas di wilayah Propinsi Gorontalo sehingga tetap aman dan kondusif, Kita seluruh personel  Polri dibantu dengan rekan-rekan TNI, dan Instansi lain termasuk adik-adik pramuka sudah dikerahkan di Pos-pos pengamanan adalah semata-mata untuk memberikan jaminan rasa aman baik kepada mereka yang akan beribadah di Gereja khususnya bagi umat Nasrani dan juga mengamankan kegiatan masyarakat yang ingin menyambut pergantian tahun, kita bersyukur Gorontalo masih tetap aman dan kondusif, agar situasi ini bisa terus dijaga sampai kapanpun”, tegas Wahyu.

Penulis         : Wahyu Tri Cahyono

Editor           : Alfian

Publish         : Fandi

You may have missed