22 September 2024

WUJUDKAN MASYARAKAT YANG SEHAT, BHAYANGKARI GELAR BAKTI KESEHATAN DI PESISIR PANTAI KABILA BONE, BONEBOLANGO

Kesehatan merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan karena akan mendasari peningkatan kualitas dan kuantitas hidup seseorang dalam bermasyarakat. Bagi seseorang yang memiliki penyakit tentu akan sangat sulit baginya untuk beraktivitas, apalagi ditambah dengan kurangnya wawasan tentang cara pengobatan ataupun ketidakmampuan ekonomi untuk mendapatkan penanganan medis, seseorang bisa pasrah dengan penyakit dideritanya.

Fenomena inilah yang saat ini dirasakan oleh sebagian besar warga pesisir Kabila, Bonebolango. Kebanyakan diantara mereka memilih melawan dan bertahan dengan penyakit yang di derita. Sehingga kemudian lahirlah buah pemikiran Ketua Bhayangkari Daerah Gorontalo Ny. Lurie Helmy Santika untuk menciptakan lingkungan dan masyarakat yang sehat.

Menjelang Puncak Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari, bekerja sama dengan Rumah sakit Bhayangkara dan Dinas Kesehatan Provinsi, Bhayangkari Daerah Gorontalo menggelar pengobatan gratis yang berlokasi di lorong 3 wisata Hiu Paus, Kabila Bone Kabupaten Bonebolango, Kamis (15/09/2022).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolda Gorontalo Irjen Pol. Helmy Santika, SH,SIK,M.Si beserta beberapa pejabat utama seperti Dansat Brimob, Dir Reskrimsus, Dir Polair, Dir Pam Obvit, Dir Binmas, Dir Intel, Kabid Propam serta Kapolres Bonebolango. Turut hadir pula Wakil Bupati Bonebolango Dr. Merlan Uloli,SE,MM serta Dandim 1304/Gorontalo Letkol Inf Arif Munawar, S.E., M.M.

“Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun HKGB ke 70 Tahun 2022, semoga dengan Bakti Kesehatan ini dapat membantu masyarakat pesisir Kabila Bone untuk sembuh dari penyakitnya”, ucap Lurie saat memberikan sambutan di awal kegiatan.

Kepada awak Tribratanews, Kaur Yanmed Subbid Yanmed Dokpol Rumkit Bhayangkara, dr. Asep Metrika mengatakan, dari hasil data yang terkompulir, rata rata masyarakat yang datang berobat mempunyai keluhan Demam, Batuk, Flu, Hipertensi serta Diabetes Melitus.

“Jumlah pasien yang datang berobat sebanyak 67 orang dan telah mendapatkan penanganan sesuai prosedur”, tutup Asep.

Penulis : D01751

Editor : Jenry

Publish : Karim

You may have missed