gorontalo.tribratanews.com – Polda Gorontalo, Kamis (30/11/2023), Karolog Polda Gorontalo Kombes Pol. Wahyu Tri Cahyono,SIK membuka pelatihan operator Database Management System (DMS) Pengadaan Barang Jasa yang diselenggarakan oleh Bagada Biro Logistik bertempat di Aula Titinepo.
Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh operator DMS yang telah ditunjuk oleh masing-masing Kasatker dan Kasatwil jajaran Polda Gorontalo.
Dalam sambutannya, Wahyu menjelaskan sekilas tentang apa itu aplikasi DMS serta tujuan dari aplikasi tersebut.
“DMS Pengadaan Barang dan Jasa merupakan sebuah aplikasi yang dibangun hasil kerjasama Biro Pengadaan Slog Polri dengan ICITAP Indonesia sebagai sistem yang dapat membantu proses pemantauan dan evaluasi dalam proses pengadaan barang/jasa di lingkungan Polri baik pada satker mabes polri maupun kewilayahan melalui fitur-fitur aplikasi DMS yang dapat menyajikan data real time dan akurat dalam rangka pemantauan, evaluasi, reformulasi strategi, dan pengelolaan pengadaan barang/ jasa polri, “Terang Wahyu.
Aplikasi DMS ini kata Wahyu mempunyai manfaat yang besar bagi Polri dalam memfasilitasi program mitigasi resiko pengadaan barang/jasa.
“Disamping dapat membantu monitoring dan evaluasi proses pengadaan barang/jasa juga memfasilitasi program mitigasi resiko pengadaan barang/jasa sepanjang adanya konsistensi para pelaku pengadaan (kpa, ppk, pokja dan pejabat barang/jasa) dan operator dalam menginput data berdasarkan kemampuan (ability) dan kemauan (willing) yang kuat dalam pengelolaan pengadaan barang/jasa di lingkungan Polri,”Imbuh Wahyu.
Diakhir sambutan Wahyu berpesan kepada seluruh peserta pelatihan agar mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh.
“Silakan ikuti pelatihan ini dengan serius, tanyakan jika ada hal-hal yang kurang paham, karena nantinya rekan-rekan yang hadir disini akan dibuatkan skep sebagai operator DMS di masing-masing Satker maupun Satwil, dan saya minta kepada anggota Bagada Biro Logistik Polda untuk terus mengawal kegiatan ini sampai seluruh peserta paham apa-apa yang harus diisi dalam aplikasi DMS pengadaan Barang Jasa sebagaimana yang sudah diajarkan oleh Biroada Slog Polri,”Tutup mantan Kabid Humas Polda Gorontalo tersebut.
