20 September 2024

Terima Laporan Gantung Diri, Polsek Tilong Kabila Bersama Unit Identifikasi Datangi TKP

Polres Bone Bolango, Adanya laporan seorang lelaki di duga gantung diri di Desa Toto Utara Kecamatan Tilong Kabila Kabupaten Bone Bolango, Kapolsek Tilong Kabila mendatangi TKP bersama personil Polsek dan personil unit Identifikasi Polres Bone Bolango. Minggu, 07/8/2022.

Kapolres Bone Bolango AKBP Emile Reisitei Hartanto SH, SIK melalui Kapolsek Tilong Kabila IPDA Novika Veronika, S.Tr.k menerangkan pasca menerima laporan terkait adanya dugaan salah satu warga yang gantung diri tersebut, Polsek Tilong Kabila langsung ke TKP.

Korban gantung diri diketahui adalah Raman Abdullah (42) tahun yang sehari-harinya bekerja sebagai petani, “ujar Kapolsek.

Dugaan sementara korban melakukan gantung diri dengan menggunakan seutas tali yang terikat di sebuah kerangka kayu yang digunakan sebagai ayunan bayi yang berada di dalam sebuah gudang yang terletak di rumah tempat kejadian” ucap Kapolsek.

Berdasarkan informasi dari istri korban yang bernama Hardian Kacuan (22) bahwa sekitar pukul. 15. 30 wita ia hendak mengambil air minum di dalam gudang, namun karena pintu terkunci dari dalam ia membuka paksa hensel pintu dan ketika terbuka ia melihat suaminya dalam posisi tergantung di sebuah kerangka kayu yang digunakan sebagai ayunan bayi dengan seutas tali terjerat di leher dan sudah dalam kondisi meninggal dunia, sehingga saat itu ia langsung memanggil ibu korban.

Korban saat itu langsung di evakuasi  ke RSUD Toto Kabila dan dinyatakan meninggal dunia secara medis  oleh Dokter dan saat itu keluarga korban menolak untuk di lakukan otopsi sehingga korban dibawa  kembali ke rumah untuk di semayamkan.

Menurut  informasi yang di himpun di tkp bahwa sebelum kejadian diketahui korban dalam kondisi sehat jasmani atau tidak dalam keadaan mengidap penyakit namun pada hari itu sekitar pukul 11.00 wita korban terlihat kebingungan dan mondar mandir di dalam rumah.” imbuh Kapolsek

Untuk motifnya masih kita dalami namun dari keterangan istri korban bahwa korban sejak lama mempunyai masalah keuangan sehingga membuat korban stress” terang IPDA Novika Veronika.

By (HumasResBB)

You may have missed