20 September 2024

POLSEK LEMITO BERSAMA BASARNAS SERTA WARGA MENGEVAKUASI MAYAT YANG TERAPUNG DI PINGGIR PANTAI DESA YIPILO KECAMATAN WONGGARASI

 

Tribratanews.polri.go.id–Polres Pohuwato, Polda Gorontalo, Personil polsek lemito BRIPKA Roland Amran bersama masyarakat menemukan sesosok mayat yang terapung di pantai yipilo dengan posisi terapung, Rabu (30/10/19) pukul 07.00 Wita.

Kanit Binmas Polsek Lemito BRIPKA Rolan Amran di bantu oleh masyarakat sekitar mengevakuasi dengan menggunakan perahu menuju ke lokasi penemuan mayat yang berada di perairan laut desa yipilo, mayat tersebut ditemukan dalam keadaan terapung (terlentang), dilihat dari ciri-cirinya mayat tersebut berjenis kelamin perempuan berambut panjang, mengenakan bra dan pakaian lengan panjang, bermotif bunga.

Personil polsek lemito berkoordinasi dengan camat wanggarasi terkait cara mengevakuasi mayat, dikarenakan mayat tersebut sudah keras dan kaku dengan keadaan tangan terbuka. Camat wanggarasi kemudian menghubungi basarnas kabupaten pohuwato untuk mengevakuasi mayat tersebut.

Setelah di lakukan koordinasi antara camat wanggarasi dan masyarakat sekitar, mayat tersebut akan di bawa ke RSUD Panua pohuwato untuk dilakukan otopsi.

Kapolres Pohuwato AKBP AGUS WIDODO S.I.K, M.H melalui Kasubag Humas AKP BERNADIN SITUNGKIR, SH bahwa Untuk sementara belum bisa disimpulkan penyebab meninggalnya korban tersebut, Berdasarkan keterangan saksi bahwa sosok mayat yang di temukan tersebut bukan merupakan masyarakat kecamatan lemito maupun kecamatan wanggarasi.

Dugaan sementara sosok mayat tersebut merupakan korban tenggelam pada hari senin tanggal 28 oktober 2019 lalu karena tubuh mayat tersebut sudah terlihat bengkak dan karena tidak ada yang mengenali sesosok mayat tersebut pihak yang berwenang telah menyebarkan berita tersebut di media sosial untuk mempermudah identifikasi, Ujar Bernadin Situngkir.

Penulis : Fikri Sahel

Editor : Moh. Rizal Mantolongi

Publish : Erwin Tuweno

You may have missed