PolrestaGorontaloKota,Kapolsek Kota Selatan Iptu Kusno Latjengke,S.Kom bersama personil Polsek turun langsung mengecek lokasi kejadian tanah longsor di Kelurahan Tenda dan banjir di Kelurahan Donggala Kecamatan Hulonthalangi,Minggu (7/7)
Kejadian tanah longsor telah mengakibatkan satu rumah dan satu warung terkena longsoran sementara untuk banjir ada 12 rumah di Kelurahan tenda dan 4 rumah di Kelurahan Donggala yang sampai saat ini masih terendam air
Iptu Kusno menjelaskan bahwa pada Hari Minggu 7/7 sekitar pukul 02.00 dini hari telah terjadi bencana longsor yang mengakibatkan rumah milik Susanto Husain (45) dan Suhardin Nteu (70) terdampak tanah longsor akibat tingginya curah hujan
“Dari kejadian tanah longsor tersebut tidak ada korban jiwa dan hanya kerugian materil sekitar 6.000.000 (enam juta rupiah)” Jelas Iptu Kusno
Setelah melakukan peninjauan lokasi tanah longsor dan banjir, Iptu Kusno dan personil polsek Kota Selatan bersama sama TNI dan masyarakat membersihkan pasir yang mencapai ketinggian 50cm sehingga akses jalan di kelurahan tenda sulit dilewati.
Ditempat terpisah Kapolresta Gorontalo Kota Kombespol Dr. Ade Permana, S.I.K.,MH menghimbau kepada masyarakat Kota Gorontalo untuk menjauhi daerah-daerah rawan yang berisiko banjir atau tanah longsor serta melakukan pemantauan perkembangan cuaca dan memperhatikan peringatan dini.
Meskipun musibah alam sulit diprediksi kapan terjadi, namun dengan kewaspadaan yang tinggi diharapkan dapat meminimalisir dampak yang ditimbulkan. Untuk itu mari kita tingkatkan kewaspadaan untuk dapat mengurangi risiko bencana dan menghindari korban jiwa, tutup KBP Ade
